Pages

Minggu, 14 Oktober 2012

CERPEN "Apalah Arti Menunggu"


"APALAH ARTI MENUNGGU"
Oleh: Nining Suarsini Juhry


     Genap sudah dua tahun emily menunggu kedatangan sang kekasih yang serasa membawa ketidakpastian buatnya. Tanpa rasa lelah dan bosan emily tetap saja setia menunggunya. Ricky Kekasih yang di pacarinya sejak kelas 1 SMU ini merupakan cinta pertamanya. Setelah lulus SMU ricky memilih pindah ke perth mengikuti orang tuanya. Emily cewek yang baik dan tulus merelakan semua itu, dan rela menjalani pacaran jarak jauh (LDR). LDR pertama yang mereka jalani masih berjalan mulus dan baik-baik saja tetapi sebulan setelah itu tiba-tiba saja ricky mengilang bagaikan di telan bumi. Dia sulit sekali untuk di hubungi, bahkan di jejaring sosial pun (FB) dia off. Ada apa dengan ricky ?? pekik emily dalam hati pada saat itu.


     Hari demi hari pertanyaan-pertanyaan di benak emily tentang perubahan ricky muncul satu persatu. bayang-bayang itu terus saja menghantui fikirannya. Semenjak lost contact hari-hari emily serasa kurang berwarna. Hanya ricky yang bisa membuatnya tersenyum setelah almarhum mamanya. Dia sosok laki-laki yang sangat sempurnah di matanya, bukan karena fisiknya, melainkan ketulusan hati yang di milikinya. Dia sangat menghargai orang khususnya perempuan, dia tidak pernah memandang orang sebelah mata terutama dirinya seorang gadis biasa yang di tinggal kedua orang tuanya. Dunia emily serasa berubah, senyum ceria itu tidak lagi tampak di wajahnya. Hari-harinya begitu hampa. Dia ingat pesan terakhir yang di sampaikan ricky bahwa dia akan datang di saat ulang tahunnya, tunggu aku di atas menara, kita akan meneropongi bintang-bintang lagi, Ucapnya.

     Emily selalu berharap dan yakin kalau ricky betul-betul akan menepati janjinya dan akan menemuinya. Tepat di hari ulang tahunnya, sesuai janji ricky emily sudah bersiap di atas menara dengan teropong bintangnya. Hari ini dia terlihat cerah ceriah menunggu kedatangan laki-laki yang sangat di sayanginya itu. Detik, menit dan jam pun berlalu, tak sedikitpun tanda-tanda kedatangan ricky. Semuanya menorehkan kekecewaan yang amat sangat mendalam bagi emily. Tak terasa titik-titik air matanya pun jatuh membasahi pipihnya. Hari ulang tahunnya kali ini di hisai dengan tangis kekecewaan.

     “kamu di mana rick ??, pliss datang dan temui aku di sini. Aku di sini menunggumu aku sangat merindukanmu. Tolong jangan jadikan penantian panjang ku ini sia-sia”. Ucapnya sambil terisak-isak. Dengan langkah gontai dan perasaan yang amat kecewa akhirnya emily pulang meninggalkan tempat yang menjadi kenangannya bersama ricky.

      Setahun telah berlalu, dan setahun itu pula emily berusaha melupakan bayang-bayang dan kenangan-kenangannya bersama ricky. Meskipun sulit tapi ini harus ia lakukan agar tidak menambah beban kekecewaan di hatinya. Apalah arti menunggu jika sesorang yang kita harapkan kedatangannya itu tidak lagi mencintai dan memikirkan kita. Ucapnya dalam hati. Dia sudah merelakan semuanya, mungkin ini adalah pelajaran hidup buatnya dan mungkin ricky sudah tidak di takdirkan tuhan untuk jadi miliknya lagi. Tapi semua kebaikan ricky tidak akan pernah ia lupakan. Jangan lihat ke belakang tapi lihatlah ke depan. Perjalanan masih panjang dan dia harus memulai lembaran baru lagi. Tak terasa air matanya menetes lagi ketika melihat fotonya bersama ricky yang sedang meneropong bintang. Memang harus di akui, melupakan seseorang yang sangat kita cintai itu sangat sulit dari membalikkan telapak tangan. Apalagi orang itu sudah sangat menorehkan kebaikan bagi kita. Tapi kembali lagi, setiap pertemuan pasti ada perpisahan.

     Lamunan emily tiba-tiba buyar setelah kedatangan tukang pos. Sepucuk surat serta sekotak kado sudah berada di tangannya. Dengan hati yang sedikit deg-degan akhirnya emily membuka dan membaca isi suratnya. Air matanya lagi-lagi mengalir setelah membaca isi surat itu. Ternyata surat itu dari ricky dan isinya membahas tentang mengapa dirinya tiba-tiba menghilang. Ricky menghilang bukan karena ingin meninggalkan emily, melainkan dia harus melakukan suatu perbuatan yang sangat membuatnya dilema. Seorang gadis bernama cery anak teman ayahnya sekaligus teman kecil ricky menderita penyakit kanker darah. Umurnya tidak lama lagi. Tetapi sebelum meninggal dia ingin menikahi orang yang sangat dia cintai yaitu ricky. Ricky di hadapkan pada sebuah kedilemaan yang cukup berat.

     Menikahi cery sama saja menghancurkan hati emily dan tidak menikahi cery berarti dia mebuat sebuah keputusan egois. Akhirnya mau tidak mau ricky menikahi cery. Setalah dua bulan pernikan cery dan ricky akhirnya cery pun meninggal dunia. Tetapi sebelum meninggal dia tak lupa menitip salam kepada emily dan memberikan sebuah boneka yang berbentuk bintang kesayangannya. Emily adalah cinta sejatimu dan kamu harus mempertahankannya. Begitulah kata-kata terakhir yang di ucapkan cery sebelum dia pergi.

     Tak ada yang bisa emily perbuat kecuali menangis. Di bukanya kotak kado itu, ternyata isinya adalah boneka berbentuk bintang dan selembar foto. Di dalam foto itu terlihat ceri yang sedang duduk di kursi roda sambil memegang boneka bintang. Seketika ada ketenangan yang di rasakan emily.
Aku tak akan menunggumu rick, apalah arti aku menunggumu di dalam sebuah ketidak pastian. Biarkanlah berjalan dengan sendirinya dan biarkanlah waktu yang menunggumu. Tapi aku akan tetap menyayangimu sampai waktu dan keadaan yang akan menyatukan kita lagi.


*****


Nama : Nining suarsini juhry
fb : niningning23@yahoo.com
twitter :@niningsuarsini




0 komentar:

Posting Komentar